Dinas Dukcapil Mangkir, Hearing Soal Akte Kelahiran Memanas

BOJONEGORO. Kabar one.com – Ketua Banteng Merah Putih Bojonegoro, Edy Kuntjoro, menyatakan kekecewaannya atas tidak hadirnya Dinas Catatan Kendudukan an Catatan Sipil dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro, Jum’at ( 4/06/2031 ). Terkait penerbitan akte kelahiran mutasi yang dilakukan oleh Anna Mu’awanah, yang sekarang tengah menjabat bupati Bojonegoro.

” Ini pelecehan terhadap lembaga negara ( DPRD ). Kalaupun toh kepalanya ijin pergi ke Surabaya karena sakit, tentu ya bisa mewakilkan kepada bawahannya. Bisa Kabid maupun Kasi yang membidangi penerbitan akte kelahiran dan Kartu Keluarga,” kata Edy Kuntjoro, saat hearing dengan Komisi A, DPRD Bojonegoro.

Sebelumnya pihaknya sudah mendengar adanya kabar yang menyatakan jika Dinas Dukcapil Bojonegoro tidak akan menghadiri undangan DPRD terjait pembahasan materi akte kelahiran. Namun kabar tersebut dianggapnya sebagai issue pelemahan yang ditujukan pada Banteng Merah Putih.

Dalam rapat yang dihadiri ketua DPRD Bojonegoro, Imam Sholikhin, tersebut Banteng Merah Putih tetap meminta kepada ketua dewan untuk menghadirkan Dinas Dukcapil Bojonegoro dalam rapat dewan.

” Tujuan kami hanya klarifikasi, penerbitan akte kelahiran mutasi itu sudah sesuai prosedur atau tidak. Makanya kami ingin dinas Dukcapil dihadirkan untuk menjawab pertanyaan kami. Agar tidak ada asumsi-asumsi liar yang membingungkan di masyarakat,” ujar Edy Kuntjoro.

Hal yang sama juga diungkap Anwar Sholeh, yang meminta kepada ketua DPRD Bojonegoro agar melakukan penjadwalan pemanggilan ulang pada Dinas Dukcapil.

Dalam.rapat yang sempat memanas tersebut ketua DPRD Bojonegoro, Imam Sholikhin, mengatakan akan melakukan penjadwalan ulang terhadap pemanggilan ulang kepala Dinas Dukcapil Bojonegoro.

(**** Edk )