Kabarone.com Bojonegoro – Tahun 2017 ini bagi hafidh-hafidzah di Kabupaten Bojonegoro dipastikan merasa senang hal itu dikarenakan Pemkab Bojonegoro akan memberi gaji atau honor buat para hafidz-hafidzah. Pemkab Bojonegoro sudah menganggarkan pada APBD Bojonegoro sebesar 200 juta rupiah untuk gaji hafidz-hafidzah.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Munir membenarkan terkait honor atau gaji yang akan diberikan kepada hafidz-hafidzah.”Pihak kami sudah menerima surat dari Pemkab terkait bantuan yang diperuntukkan untuk hafidz-hafidzah,”terangnya diruang kerja.
Diterangkan bahwa APBD Bojonegoro tahun 2017dianggarkan sekitar 200 juta rupiah yang diperuntukkan bagi masyarakat Bojonegoro yang hafal Al-Quran yang dibuktikan mempunyai sertifikat. Terkait sebagai penerima hibah dari APBD Bojonegoro, Kantor Kementerian Agama Bojonegoro menjadi leading sektor agar bantuan tersebut tidak terjadi double counting atau anggaran ganda.
Syarat untuk menjadi hafidz-hafidzah mulai sekarang ini masih dalam tahap pendaftaran, setelah lolos tahap pendaftaran kemudian baru dilakukan seleksi bagi calon penerima sesuai dengan nama dan alamat.”Kami belum bisa menyebutkan jumlah penerima dan nominal,” tegasnya(12/5/2017).
Kepala Kantor Kementerian Agama Bojonegoro menambahkan, bagi masyarakat Bojonegoro yang merasa hafal Al-Quran bisa langsung mendaftar ke Kantor Kementerian Agama Bojonegoro, dengan harapan para hafidz-hafidzah lebih semangat dalam mempelajari Al-Quran, sedangkan gaji atau honor menjadi dorongan motivasi.
Pendaftaran hafidz-hafidzah dibuka mulai tanggal 11 Mei 2017 sampai dengan tanggal 24 Mei 2017. Bagi masyarakat Bojonegoro yang merasa hafal Al-Quran 30 juz dengan disertai bukti sertifikat diharapkan segera mendaftar di Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Bojonegoro dan akan diberikan gaji atau honor sesuai anggaran.(pur)
