Kabarone.com,Bengkalis _ Komandan Kodim 0303/Bengkalis, Letkol Inf Timmy Prasetya Harmianto merasa terharu mendengar warga kurang mampu yang tidak mendapatkan bantuan layaknya.
Sarifah (59) satu dari sekian warga miskin Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis mengaku kecewa karena tidak mendapatkan pembagian sembako murah.
Mereka juga memprotes kupon sembako bersubsidi sebanyak 2.200 paket dijual dan digelar di Kantor Camat Bantan, didominasi oleh keluarga perangkat desa dan warga mampu.
“Langsung kita perintahkan jajaran Danramil dan Babinsa untuk melakukan peninjauan kepada masyarakat yang kurang mampu tersebut,” kata Komandan Kodim 0303/Bengkalis, Letkol Inf Timmy Prasetya Harmianto kepada wartawan, Sabtu 11 Mei 2019 via whatSapp.
Untuk diketahui, Sarifah hanya tinggal berdua sama suaminya Mansur (54) yang kondisi terbujur sakit dirumah panggung papan.
Wanita paruh baya berjalan dengan tertengkak oleh kondisi fisik yang agak membungkuk ini mulai meneteskan air mata saat ditanyai paket sembako murah bagi warga tidak mampu seperti dirinya.
“Tidak ada kupon, biasa nya dapat ini kok ngak dapat,” tutur Sarifah, Sabtu 11 Mei 2019.
Herannya Sarifah lagi, sembako murah seyogyanya diprioritaskan untuk warga kurang mampu itu malah banyak diterima oleh warga mampu.
“Kita ngak marah kepada mereka yang menerima, Aku yang ngak bisa kerja ini ngak dapat, malah yang bisa jualan atau lebih dari aku malah dapat. Ini gimana ya,?” heran Sarifah dengan mata berkaca kaca dan mengaku masih warga yang dipimpin oleh Kepala Desa, Turadi.
Sarifah tercatat sebagai keluarga miskin oleh Dinas Sosial Pemkab Bengkalis ini mengaku tidak tahu dan tidak mendapatkan pemberitahuan diadakanya sembako murah dibulan ramadan tersebut.
“Malah saya tahu dari keponakan saya yang bertanya apakah dapat kupon sembako murah?Kalau dari Kadesnya (Turadi,red) tidak ada pemberitahuan sama sekali bahkan berkunjung ketempat kamipun tidak pernah,” pungkasnya.
“Saya berharap, bantuan yang peruntukan bagi masyarakat kurang mampu, seperti kami seharusnyalah memang kami terima. Kupon kami tidak ada, bagaimana kami bisa dapat sembako murah?,” tambahnya dengan nada penuh berharap.***(ys/kbr1)
