Hari Ini dalam Sejarah: Monumen WBK dan WBBM Diklat Kejaksaan RI Resmi Dibuka

Ragam399 views

Kabarone.com, Jakarta – Hari ini tepatnya 2 maret 2020 monumen WBK dan WBBM Diklat kejaksaan RI dibuka. Monumen yang kokoh menjadi monumen untuk mengenang Badan Diklat Kejaksaan telah berhasil membangun Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.

Proyek pembangunan Monumen WBK dan WBBM diklat kejaksaan RI terealisasi atas inisiasi Setia untung Arimuladi.

Setelah Badan Diklat Kejaksaan telah berhasil membangun Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.

Ketika itu memang sulit dan tidak mudah untuk membangun zona integritas WBK/WBBM di suatu satuan unit kerja.

Namun untuk mewujudkan hal tersebut, setidaknya ada 5(lima) langkah yang harus di ketahui dan dijalankan bersama;

“Langkah pertama yaitu tekad dan komitmen dari semua jajaran yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, dan pimpinan harus menjadi role model,” kata Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Kaban Diklat) Kejaksaan RI,Setia Untung Arimuladi saat memimpin apel kerja pada hari Senin pagi, sekaligus melakukan pembukaan selubung monumen WBK dan WBBM ( Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani ) di lapangan apel Badan Diklat Kejaksaan RI,Jakarta, Senin ( 2/3/2020 )

Kaban Diklat menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya tidak hanya kepada para agen-agen perubahan yang telah bekerja keras untuk mewujudkan mimpi Badan Diklat ini,juga kepada para OB ( office Boy ) dan tukang taman yang telah besar perhatiannya membuat lingkungan Badan Diklat ini menjadi bersih dan asri.

“Sekarang kita semua berdiri disini, untuk membuka selubung dan melihat sebuah monumen tentang kekuatan perubahan yang telah dijalankan sebagai pengingat dan pemelihara komitmen bersama kita semua,” ujarnya.

Kemudian memberikan kemudahan pelayanan, yakni memberikan fasilitas yang lebih baik dan semangat melayani untuk kepuasan publik /masyarakat, atau para pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan kediklatan, juga pelayanan internal kepada sesama unit kerja. Pastikan pelayanan ini lebih baik dan dapat dikembangkan dengan semangat jajaran satuan unit kerja.

“Setiap unit kerja dapat menciptakan program program yang menyentuh publik/masyarakat, juga para pihak yang terlibat dalam kediklatan,” ucapnya

Membangun manajemen komunikasi. Bagaimana kita dapat menyampaikan ke publik/masyarakat bahwa hasil kerja satuan unit kerja diketahui oleh publik/masyarakat, bahwa satuan unit kerja telah banyak melakukan perubahan.

“Bagaimana setiap perbedaan disatukan,Bagaimana setiap hambatan menjadi semangat untuk diperbaiki,Menyatukan langkah kita bersama meraih mimpi Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan yang lebih baik kedepan dan diperhitungkan,” ujar Untung.

Dalam menjalankan suatu organisasi kata Untung, jika ada suatu perbedaan itu adalah hal yang biasa, tidak perlu diperbesar dan jangan dijadikan sesuatu untuk perpecahan, sehingga memutuskan tali silaturahmi yang sudah terjalin. “Jadikan silaturahim ini dalam satu ikatan ukhuwah,”

Untuk itu patut kita syukuri dan kita jaga bersama agar Badan Diklat Kejaksaan RI, sebagai kawah candra dimuka tetap terjaga dan tempat lahirnya para insan adhyaksa yang tersebar diseluruh pelosok negeri,

“Mari kita bersama sama, dengan berpegangan tangan, membangun kekuatan bersama, dengan kekompakan dan kebersamaan,hidup kita harus saling mengisi,” ujarnya.

Mengakhiri sambutannya Kaban Diklat yang juga sebagai Ketua Umum PJI mengajak seluruh pegawainya untuk suatu harapan “Mari bekerja dengan cepat, tepat waktu, terukur dan produktif, itu yang dibutuhkan saat ini ,” ujar Untung.
(sena).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *