Kelola Limbah Sapi Jadi Rejeki Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki Resmikan BANK LITERASI

Lamongan,Kabarone.com – Dengan berbekal kreativitas dan ide cerdas Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki meluncurkan Penampungan Limbah Ternak Sumbersari atau yang disingkat menjadi ( BANK LITERASI ) di Desa Sumbersari Kecamatan Sambeng.

Bank Literasi ini sendiri merupakan salah satu realisasi yang dilahirkan oleh Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki yang diketuai Tomi Distianto atas program Ternak Sapi Usaha Jagung Meningkat ( TERSAPU JAGAT ) dari Dinas Peternakan Lamongan. Dalam Peluncuran Bank Literasi ini juga dihadiri langsung oleh Dinas Peternakan yang diwakili Kepala Bidang Agribisnis Dinas Peternakan Lamongan serta Praktisi Pembuatan Pupuk Organik.

Dalam acara peresmian ini, Eka selaku Kepala Bidang Agribisnis Dinas Peternakan menyampaikan dalam sambutanya bahwa peternak sapi di Desa Sumbersari dan sekitar bisa mengembangkan pengolahan pupuk organik agar bisa meningkatkan produktivitas kegiatan peternak melalui Bank Literasi ini. Selain itu Eka juga mensosialisasikan pentingnya Asuransi Usaha Ternak Sapi bagi seluruh peserta yang hadir dalam peresmian itu.

Dalam Peluncuran dan Peresmian Bank Literasi ini, juga dilakukan pembinaan pembuatan pupuk organik limbah ternak sapi oleh Bruno Prakitisi Pengolahan Limbah Ternak. ” Limbah ternak sapi ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan ekonomi serta kegiatan dari peternak sapi, disamping pupuk organik ini laku dipasaran juga mempunyai banyak manfaat bagi para petani untuk tanamannya ” ungkap Bruno.

Disisi lain dapat meningkatkan perekonomian, Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki juga mampu memberdayakan masyarakat dengan adanya program-program seperti Bank Literasi ini dan bisa mengajak ikut serta dalam setiap pengolahan serta pendistribusian dan kegiatan lain yang di laksanakan oleh kelompok tani ternak ini.

Bank Literasi ini diharapkan mampu menjadi wadah dan solusi agar dapat memanfaatkan limbah ternak menjadi berkah dengan mengubah suatu kotoran yang biasanya dibuang untuk dikelola dan dijadikan suatu produk yang memiliki nilai tambah lebih. Tak hanya itu, dengan tujuan jangka panjang yang dimiliki oleh Kelompok Tani Ternak ini, juga mengharapkan mampu mengurangi angka pengangguran yang ada di Desa Sumbersari terutama para pemudanya.

Pada akhir acara peresmian ini, Tomi Distianto pun menerangkan bahwa dia sangat optimis dengan adanya Bank Literasi mampu memberdayakan para peternak sapi dan masyarakat Desa Sumbersari. ” Saya sangat percaya diri dengan berbagai manfaat yang akan dilahirkan dari adanya Bank Literasi ini yang mana Pertama adalah bisa Bagian dari solusi masalah penumpukan limbah ternak sehingga dapat mendatangkan manfaat dengan menjadi wadah dan menerima tabungan limbah ternak untuk dijadikan pupuk, ketiga yaitu melalui Bank Literasi Nasabahnya difasilitasi oleh Kelompok Tani Ternak Sumber Rejeki untuk mendapatkan program Asuransi Kesehatan ternak.

Dan yang sangat penting mampu menjadi rumah produksi pupuk organik dari limbah ternak yang telah terkumpul sehingga bisa menjadi ladang pekerjaan tambahan bagi peternak khususnya pemuda, Jumat (10/09/2020). terang Tomi Distianto saat penutupan acara peresmian Bank Literasi ini.
(yoga/F2)