TKI Asal Karawang Meninggal Dunia di Saudi Arabia

headline490 views

KARAWANG, (Kabar one) – Kabar duka meninggalnya Pekerja Migran Indonesia (PMI/TKI) asal Kabupaten Karawang kembali datang dari Negara Saudi Arabia dan menurut info jenazah telah diotopsi karena ada memar di dada maupun dibagian tangan, sedang dalam penyelidikan kepolisian kota Jedah, hal ini dikatakan oleh salah seorang aktifis peduli TKI di Negara tersebut yang mengaku bernama Muksin melalui tlp selulernya/WhatsApp, Rabu (28/11/2021).
Meninggalnya Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Nurjanah bt Darmin disampaikan oleh Sarah sesama TKI teman Almarhumah kepada keluarganya Kayah kakaknya di Kampung melalui sambungan tlp Seluler pada tanggal 5/12/2021.

Saat ditemui dirumahnya Kayah selaku Kakak dari TKI yang bernasib malang ini mewakili ibu dan Bapaknya kepada Media ini mengatakan bahwa adiknya bekerja di Saudi Arabia dari tahun 2018 sampai dengan saat ini sudah 3 tahun lamanya, komunikasi dan gajihpun tidak ada masalah lancar,” ujarnya.

Sementara suami Almarhumah Saam saat ditemui dirumahnya di Daerah Karawang Barat dirinya merasa kebingungan mau minta tolong kepada siapa sedangkan kehidupannya sedang terpuruk, Alhamdulillah ada dari LSM Forum Perlindungan Migran Indonesia (FPMI) yang peduli akan mengurusnya secara sukarela tanpa meminta uang imbalan untuk biaya proses kepulangan jenazah isterinya,” ucapnya sedih.

Dia selanjutnya mengungkapkan akan rasa sedihnya, sebelum ada FPMI datang kerumahnya sebab jenazah Isterinya harus dimakamkan di Saudi Arabia dan kalau mau dikuburkan di Indonesia Kampung halamannya harus punya uang sebesar Rp.100.000.000,- (seratus juta rupiah),dirinya merasa senang karna ada yang mau membantu mengurus proses kepulangan jenazah isterinya tidak ada biayanya,” pungkasnya.

Aktifis peduli TKI Muksin di Saudi Arabia saat diklarifikasi dirinya merasa kaget dengan adanya penyampaian biaya sebesar itu padahal menurutnya semua akan diurus oleh Negara hanya saja prosesnya agak lama disebabkan status TKI kaburan juga Ilegal,” ujarnya.

Sampai berita ini terbitkan Jenazah Pahlawan Devisa Almarhumah Nurjanah belum dipulangkan, masih dalam proses penyelidikan dan menunggu Surat-surat dari keluarganya di Indonesia. (Wahyudin)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *