Target 1 Juta Ton Padi, Bupati OKU Timur Lakukan Pembinaan kepada Penyuluh dan Kelompok Tani

News328 views

OKU Timur,Kabar One.com – Bupati OKU Timur melakukan pembinaan kepada Penyuluh Pertanian, dan Kelompok Tani dalam rangka pencapaian target produksi padi satu juta ton gabah kering giling (GKG) yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati OKU Timur, Martapura, OKU Timur, Sumatera Selatan pada Kamis (23/05/2024).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T, Ketua DPW PERHIPTANI Sumatera Selatan Listoyo, S.P.. SE, M.Si, Asisten III Setda OKU Timur Sutrisno, S.E., MM, Staf Khusus Bupati Bidang Pertanian H. Sugeng Supriyanto, S.P., M.M, Kepala Dinas Pertanian OKU Timur, Junadi, S.P., M.M, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU Timur, M. Yani, S.P, M.M, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Timur Yuniharyanto, S.St, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten OKU Timur Hj. Sri Suhartati, SE, M.M, POPT Provinsi Sumatera Selatan Wastono, Perwakilan BPS Kabupaten OKU Timur H. Budiriyanto, Ketua PERHIPTANI OKU Timur, KTNA Kabupaten OKU Timur Muhtadi, Ketua Forum PPEP OKU Timur, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian se-OKU Timur, Penyuluh Pertanian, dan Perwakilan Kelompok Tani tergabung di Gapoktan se-OKU Timur.

Bupati OKU Timur, Ir. H. Lanosin, M.T menyampaikan komitmen untuk mendukung sektor pertanian di OKU Timur. Sektor pertanian memiliki potensi besar dalam mensejahterakan masyarakat, maka dibutuhkan kerjasama Penyuluh Pertanian dan Kelompok Tani untuk memaksimalkannya. Upaya bersama dalam meningkatkan produksi padi mencapai target 1 juta ton gabah kering giling (GKG) tahun 2024.

“Produksi padi OKU Timur saat ini masuk peringkat 10 besar jajaran nasional. Pada tahun 2023 sebanyak 106.700 Hektar luas panen dengan produksi tahun 2023 sebanyak 716.878 ton GKG atau setara dengan 837.935 ton GKP. Kedepannya untuk meningkatkan produktivitas padi dengan memperluas areal sawah LBS, dan dioptimalkan untuk mencapai target 1 juta ton GKG tahun 2024 ini,” ujar Enos.

“Persoalan pupuk sangat berpengaruh dengan produksi panen, pupuk kita sangat terbatas bahkan turun drastis, maka dibutuhkan peran Penyuluh dan Kelompok Tani agar pupuk tepat sasaran. Semua petani wajib harus masuk Kelompok Tani agar bantuan dan distribusi pupuk dapat tersalurkan,” jelasnya.

Bupati juga menuturkan terkait tata pengelolaan air sawah agar musim hujan tidak kebanjiran, dan saat musim kemarau ketersediaan air tercukupi, program ini sudah ada di daerah pesisir sungai Komering yang rawan banjir.

Kepala Dinas Pertanian OKU Timur, Junadi, S.P., M.M menyampaikan produksi padi terus meningkat, target satu juta ton akan terwujud di tahun 2024 ini sesuai dengan cita-cita yang diinginkan Bupati.

Kegiatan pembinaan ini dihadiri Penyuluh Pertanian dan Kelompok Tani se-Kabupaten OKU Timur diikuti sebanyak 1.200 yang hadir. Luas panen tahun 2023 seluas 106.700 Ha, dan produksi sebanyak 716.878 ton GKG atau setara dengan 837.935 ton GKP. Kemudian untuk produktivitas kita tahun 2023 6,56 ton/Ha/GKG atau sama dengan 7,64 ton Ha/GKP.

“Total luas panen sampai dengan tanggal 17 Mei 2024, seluas 60.944 Ha dengan produksi 493.000 ton GKP pada MT-1. Untuk menuju 1 juta ton masih kurang 507.000 ton GKP yang insya Allah akan tercapai tanggal 18 Mei sampai dengan 30 Desember 2024 pada MT-2, dan MT-3. Bukan tidak mungkin target 1 juta ton GKP dapat tercapai tahun ini. Apalagi Kabupaten OKU Timur merupakan lumbung pangan terbesar di wilayah Sumatera Selatan” jelas Junadi.

“Kabupaten OKU Timur berhasil masuk peringkat 10 jajaran nasional, dengan mendapatkan peringkat 9 produksi padi terbesar di Indonesia dengan produksi mencapai 716.876 ton. Kabupaten OKU Timur juga peringkat pertama provitas tertinggi se-Sumatera Selatan serta peringkat ke-8 provitas tertinggi di Indonesia dengan provitas 6,71 Ku/Ha,” jelasnya.

Kegiatan tersebut, dimuali dari pembukaan, doa, sambutan-sambutan, dan sarasehan diskusi bersama petani maupun stakeholder yang hadir dalam menyatukan persepsi dan komitmen bersama dalam mencapai target 1 juta ton produksi padi. Bupati OKU Timur juga interaksi dua arah dengan petani menyerap aspirasi, maupun permasalahan di lapangan untuk segera ditindaklanjuti melalui Dinas Pertanian OKU Timur. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan mendapat sorak gembira dari Petani atas kepedulian Bupati Enos. (Penulis: Prely)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *