Koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia, Koperasi Punokawan wadahi Petani Laren

Ragam1,651 views

Lamongan, kabarone.com – Indonesia sudah 74 tahun merdeka sementara itu 72 tahun koperasi berdiri di Indonesia, koperasi sudah melewati sejarah panjang Dari masa ke masa. Sejalan dengan uu no.25 tahun 1992 tentang perkoperasian maupun konstitusi RI, telah mencantumkan koperasi sebagai soko guru perekonomian indonesia, karena dianggap sebagai foundhing fathers merupakan bentuk usaha yang cocok dengan bangsa Indonesia.

Melihat sejarah itu dan kebutuhan masyarakat desa centini yang mayoritas petani. sun’an salah satu pemerhati masyarakat desa centini, kecamatan laren mendirikan koperasi punokawan.

“Tujuan didirikan koperasi punokawan ini adalah Meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi khusus nya dan masyarakat sekitar”, ungkap ketua sun’an (28/03/2020).

Dengan berpedoman asaz koperasi Dari anggota dan kembali lagi ke anggota, diharapkan peran serta koperasi sebagai penggerak ekonomi desa dapat menjadi wadah besar bagi petani laren. Meski tergolong koperasi baru berdiri di tahun 2019 jumlah anggota nya sudah tergolong besar yakni 120 orang.

“anggota nya Untuk sementara waktu khusus masyarakat desa centini, Semoga ke depannya bisa memperluas areanya, syarat menjadi anggota koperasi kami cukup foto copy, Kartu tani, KTP, KK dan isi form anggota nya”, imbuh nya.

Koperasi Punokawan anggota nya adalah mayoritas petani padi. Diharapkan koperasi punokawan dapat mencukupi Kebutuhan sektor pertanian, perikanan & peternakan di centini dan laren. Obat – obatan pertanian, benih, pupuk, alat alat pertanian dan semua hal yang berhubungan dengan pertanian.

“Kami juga memberi kemudahan pembayaran dengan sistem YARNEN ( Bayar Panen) untuk para anggota koperasi punokawan, yang membutuhkan bibit, pupuk dan obat tani”, terang sun’an.

Kedepannya saat musim panen nanti, koperasi Punokawan Rencananya mau produksi beras dalam kemasan 5kg, 10kg, dan 25kg. Hasil panen dari para anggota khusus nya akan di beli oleh koperasi, di kemas yang modern dan semenarik mungkin.

Ungkap haru salah satu anggota punokawan kepada awak media, “Dengan adanya koperasi punokawan, saya merasa terbantu sekali,Yang dulunya saya mau cocok tanam susah mencari pinjaman untuk beli kebutuhan tanam. Sekarang dengan adanya koperasi punokawan saya bisa memenuhi kebutuhan tanam saya dengan mudah Dan pembayarannya saat panen”, ujar Wan Muadzin salah satu anggota koperasi punokawan. (F2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *