SEMARANG,kabarone.com – Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, S.E., M.M. memberikan penghormatan terakhir untuk empat prajurit korban kecelakaan helikopter MI-17 pada upacara persemayaman dan pelepasan di landasan pacu Lanumad Ahmad Yani (eks Bandara A Yani). Minggu (7/6/2020).
Diketahui, keempat jenasah Perwira Pertama (Pama) Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad) tersebut menjadi korban jatuhnya Helikopter TNI AD MI-17 di wilayah Desa Wonorejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal pada Sabtu (6/6) sekitar pukul 14.25 WIB. Selain 4 tewas, ada 4 awak lainnya mengalami luka berat dan seorang luka ringan.
Keempat prajurit itu sebelumnya sedang mengikuti latihan terbang yang dipimpin Kapten Cpn I Kadek di Sekolah Calon Perwira Penerbang Pusdik Penerbad. Sejak Minggu (7/6) dini hari, jenasah para korban mulai dilepas dari persemayaman Lanumad Ahmad Yani untuk dimakamkan di tanah kelahirannya masing-masing. Jenasah Kapten Cpn Fredy langsung dibawa ke rumah duka Jalan Kaliurang Km 07 Condong Catur Yogyakarta, jenasah Kapten Cpn Yulius diberangkatkan pada pukul 07.45 WIB untuk dimakamkan di Cirebon, jenasah Kapten CPN I Kadek diberangkatkan dan dimakamkan di Bali dengan pesawat Cassa A-9146. Pukul 11.45 WIB sedangkan jenasah Letnan Satu CPN Wisnu menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bergota II Manyaran.
Pangdam IV/Diponegoro dan keluaga besar Kodam IV/Diponegoro menyampaikan duka cita yang mendalam atas kejadian yang menimpa para prajurit terbaik itu. Semoga diberi tempat terbaik di sisi Nya, diampuni segala dosanya dan dilapangkan jalannya.
Hadir dalam upacara persemayaman tersebut Ketua Persit KCK Daerah IV/Dip Ibu Septi Mochamad Effendi, para Asisten Kasdam IV/Dip, Kakesdam IV/Dip Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Kaajendam IV/Dip Kolonel Caj (K) Selfie Wahantouw, Dandim 0733 BS/Semarang Kolonel Kav Zubaedi, Dandelinteldam IV/Dip. (Amr)
