Sukses Dengan Pencapaian 11 Sasaran Program, TMMD Ke 99 Resmi Di Tutup

Nasional483 views

Kabarone.com, Lamongan – Upacara penutupan TMMD Ke 99 Tahun 2017 di Wilayah Kodim 0812 Lamongan yang bertempat di Lapangan Desa Sekidang Sambeng Lamongan Jawa Timur bertema “Dengan Semangat kemanunggalan TNI dengan rakyat kita percepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga keutuhan wilayah NKRI” dengan Inspektur Upacara Laksamana Pertama TNI I.N.G. Ariawan, S.E,M.M Kepala Staf Armatim dan sebagai komadan upacara Kapten Inf. Margono Danki SSK TMMD di ikuti peserta Sekitar 1000 orang. Rabu, (02/08/2017).

Acara yang juga dihadiri oleh Kolonel Kav. Gathut Setyo Utomo S.IP Danrem 082 CPYJ, Kolonel Inf. Yanto Kusno Staf Ahli Pangdam V/ Brawijaya, Kolonel Inf. Novi Rubadi Sugito Aspers kasdam V/Brawijaya, Kolonel Mar Harnoko PA LO Kodam V Brawijaya, Forkompimda Kabupaten Lamongan, Dandim Jajaran Korem 082 /CPYJ, Ka Balak jajaran Korem 082/CPYJ, Letkol Inf Made Sandi Agusto Danyonif Mekanis 521/DY, Dra. Hj. Kartika Hidayati, MM.MHP Wabup Lamongan, Dr. Yuhronur Efendi, MBA Sekkab Lamongan, Kepala Organisasi Perangkat daerah (OPD ) Se Kabupaten Lamongan, Danramil Jajaran Kodim 0812, Muspika Se Kabupaten Lamongan, Kepala Desa Se Kecamatan Sambeng, Tokoh agama, Tokoh pemuda Dan Tokoh masyarajat Desa Sekidang Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan Jawa Timur.

Pasukan Upacara” Korsik Type C Ajenrem 082/CPYJ, 1 SSK Kodim 0812 lamongan, 1 SSK Yonif Mekanis 521/DY, 1 SSK Gabungan “ 1 SST Polres Lamongan, 1 SSR Dishub Lamongan, 1 SSR Satpol PP Lamongan, 1 SSR GP Ansor, 1 SSR FKKPI Lamongan, 1 SSR menwa, 1 SSR Pemuda Muhamadiyah, 1 SSR PSHT, 1SSR IKS PI Kera Sakti, 1 SSR Asad, 1 SSR Pagar Nusa, 1 SSR Pelajar, 1 SSR Pramuka.

Dalam pelaksanaan Upacara penutupan TMMD Ke 99 di wilayah Kodim 0812 Lamongan, sebelum pelaksanaan upacara penutupan ini Kepala Staf Armada Timur Laksamana Pertama TNI I.N.G.Ariawan, S.E,M.M, menerima paparan terlebih dahulu dari Komandan Kodim 0812 Letkol Inf. Sutrisno Pujiono S.E.M.M tentang hasil pelaksanaan TMMD ke 99 di Desa Sekidang sambeng Lamongan yang pada intinya,” Sasaran pokok pembuatan Jalan Poros Desa rabat beton dengan Volume : Panjang (740M)x(2,00M)xTinggi(0,15M)=100 %. Sasaran Tambahan,” pembuatan jalan Rabat Beton dengan Volume Panjang (740M)x(2,00M)xTinggi(0,15M)=100 %, Normalisasi Jalan Volume Panjang (1700M)xLebar(3,00M)xLebar (3M)=100%, Normalisasi jalan Desa Karangaji (Pengurukkan Pedel) Volume : Panjang (310M)xLebar (300M)xTinggi (0,30 M)=100%, Plesterisasi Rumah 50 Unit= 100%, Rehab Masjid 2 Unit dan Musholla 3 Unit=100%, Rehab Poskamling 1 Unit=100% , Pembuatan Sarana air bersih=100%, Rehab Lapangan Bola Voli=100%, RTLH & Unit =100%

Lanjutnya, Upacara penutupan TMMD dilaksanakan, dengan Inspektur Upacara Kepala Staf Armatim Laksamana Pertama TNI I.N.G.Ariawan, S.E,M.M dalam amanat dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono disampaikannya.
Pesan Kasad lewat amanatnya “Selama satu bulan lamanya sejak tanggal 4 Juli 2017, para prajurit TNI, anggota Polri, pemerintah daerah dan segenap komponen masyarakat, telah bekerja keras dengan penuh kebersamaan, dilandasi semangat kemanunggalan untuk menyelesaikan program TMMD ke 99 tahun 2017.
Kebersamaan yang ditunjukkan dalam program TMMD ini, semoga saja merupakan refleksi dari kemanunggalan yang hakiki antar segenap komponen Bangsa, untuk mengatasi berbagai persoalan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kebersamaan seperti inilah yang sebenarnya merupakan hakekat dari Kemanunggalan TNI-Rakyat yang merupakan roh perjuangan Bangsa dan akan terus kita bangun serta pelihara, guna menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan Negara yang bersifat semesta.
Sebagai ciri khas Negara Indonesia yang mengedepankan keterpaduan antara TNI dan rakyat. Oleh karena itu pada kesempatan yang sangat baik ini, sebagai Kepala Staf Angkatan Darat dan selaku Penanggung Jawab Operasional (PJO) TMMD, saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para Gubernur, Bupati/Walikota, kantor kementerian terkait dan semua pihak serta seluruh komponen masyarakat, yang telah bahu-membahu dan saling mendukung sehingga kegiatan TMMD ke-99 ini dapat terselenggara sesuai rencana dengan aman dan lancar.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa program TMMD dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD). Setelah melalui berbagai evaluasi dan penyempurnaan, program TMMD terus diselenggarakan secara intensif dengan lingkup kerjasama yang semakin luas dengan kementeriankementerian terkait. Hal ini dilakukan agar program TMMD, semakin memberikan manfaat kepada masyarakat secara lebih tepat. Perlu saya sampaikan juga bahwa mulai Tahun 2017 ini, program TMMD yang semula diselenggarakan 2 kali dalam setahun, ditambah menjadi 3 kali.
Hal ini dilakukan, selain sebagai bentuk kepedulian TNI dalam membantu akselerasi program pembangunan di wilayah-wilayah yang sulit terjangkau, juga sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya luhur Bangsa Indonesia yang menjadi makna inti dari Pancasila, yaitu gotong royong. Melalui pelestarian budaya gotong royong dan kemanunggalan dalam program TMMD ini, diharapkan kita dapat semakin membentengi diri dari potensi disintegrasi yang dipicu oleh sentimen perbedaan dan sikap intoleransi
Pada program TMMD ke-99 tahun 2017 ini, secara nasional kita telah menyelesaikan sebanyak 357 sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kodam di seluruh Indonesia, antara lain pembangunan sarana transportasi berupa pembangunan jalan baru, pembuatan jalan makadam, rabat jalan, rehabilitasi jalan, peningkatan jalan, betonisasi jalan, penimbunan, pelebaran dan pengerasan jalan.
Hal tersebut merupakan sebuah kebutuhan untuk menangkal berbagai ancaman disintegrasi Bangsa, yang dilancarkan melalui Proxy War, yaitu berupa maraknya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, ancaman terorisme, aksi kriminalitas, kebangkitan komunisme gaya baru serta perang informasi yang melanda hampir ke seluruh penjuru dunia. Oleh karenanya, TMMD dapat dipandang sebagai salah satu upaya pemerintah melalui TNI AD, untuk membangun dan memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah yang sangat diperlukan dalam membangun Ketahanan Nasional untuk menjaga tetap tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Dengan telah berakhirnya pelaksanaan TMMD ke 99 ini, bila terdapat tutur kata dan tingkah laku para prajurit saya, yang tidak berkenan di hati masyarakat, baik sengaja maupun tidak sengaja selama berinteraksi, saya selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Sebagai penutup amanat ini, ada beberapa atensi dan harapan yang perlu saya sampaikan kepada para prajurit dan seluruh komponen masyarakat.
Pertama, mari kita pelihara terus semangat kebersamaan dan Kemanunggalan TNIRakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan dan kesatuan Bangsa.
Ke dua, semangat gotong royong hendaknya terus dilestarikan, sebagai warisan budaya Bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini
Ke tiga, pelihara hasil program TMMD, agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.
Ke empat, kepada para Dansatgas TMMD ke 99 lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada TMMD mendatang. Ke lima, kepada para prajurit yang bergabung dalam Satgas TMMD,” pungkasnya,” (pul/pur/rul).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *