Fat Hurrahman, Di Bentuknya Gakkumdu: Penindakan Pelanggar Pemilu Lebih Efektif

BANJARBARU,kabarone.com- Dalam meningkatkan sistem pengawasan dan penindakan pelanggaran pemilu pada Pilkada Provinsi Kalimantan Selatan 2020, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Selatan, melakukan Rapat Koordinasi Sentra Gakkumdu Se-Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus Launching sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) di Hotel Dafam Syariah Banjarbaru beberapa waktu lalu.

Sentra Gakkumdu merupakan lembaga penegakan hukum tindak pidana pemilu. Unsur sentra Gakkumdu tersebut terdiri dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kepolisian dan Kejaksaan.

Dalam acara tersebut, sekaligus dilakukan penyerahan SK Pembentukan Sentra Gakkumdu Daerah di 13 Kabupaten/Kota yang diterima secara simbolis oleh unsur Bawaslu, Kepolisian dan Kejaksaan. Acara Peluncuran Sentra Gakkumdu dihadiri Ketua dan anggota Bawaslu Daerah, Kapolres , perwakilan Kejaksaan Negeri se- Kalimantan Selatan.

Koordinator Pengawasan Bawaslu Kabupaten Kotabaru Fat Hurrahman, Senin 23/3/2020 menjelaskan, dengan telah dibentuknya sentra Gakkumdu ini diharapkan sistem pengawasan dan penindakan bagi pelanggaran pemilu lebih efektif. Dan bisa terbangun komunikasi yang baik dan setiap ada laporan dari Bawaslu bisa segera cepat ditindaklanjuti.

Ketegasan dalam penindakan pelanggaran pemilu itu harus dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Setelah terbentuknya Sentra Gakkumdu ini, pengawasan dan penindakan pelanggaran pemilu lebih efektif lagi, dan setiap temuan dan laporan bisa tertangani dengan baik, harapnya.

Sementara itu Ketua Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan Erna Kasypiah mengatakan, sebagaimana diketahui Kalimantan Selatan menempati kategori Kerawanan tinggi ketika rilis IKP Pilkada Serentak 2020 pada 25 Maret 2020 yang lalu oleh Bawaslu RI, Hal ini bisa dipicu oleh indikasi banyaknya pelanggaran pidana pemilu dan money politik.

Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan tidak menganggap enteng terhadap tugas pengawasan ini, Dan berharap bersama Bawaslu pihak kepolisian dan Kejaksaan saling bekerja sama, bersinergi dan solid dalam menghadapi Pilkada Serentak 2020 di Kalimantan Selatan, ungkapnya.(Hrp)