Dirgahayu ke 36, RAPI Bulungan Diharapkan Tetap Eksis

Kabarone.com, Bulungan – Sebagai organisasi independen yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) diharapkan terus semangat dan tetap bertahan di tengah era kemajuan telekomunikasi. Bupati Bulungan, H Sudjati, SH menyampaikan hal itu saat menghadiri Dirgahayu ke 36 RAPI yang dilaksanakan RAPI Wilayah 10 Bulungan di halaman Kantor Diklat di Jl Agathis, Tanjung Selor pada Minggu malam (27/11).

“Adanya RAPI kita harapkan senantiasa memberikan bantuan komunikasi kepada masyarakat. Saya percaya hanya organisasi atau lembaga yang dapat mencerdaskan publik yang dapat bertahan di era kecanggihan telekomunikasi saat ini,” jelas Bupati dalam sambutannya. Diuraikan, Pemkab Bulungan memandang RAPI sebagai mitra serta organisasi sosial yang mandiri, independen dan tidak memihak salah satu golongan atau kepentingan. Demikian informasi yang disampaikan ke masyarakat bisa tepat, akurat dan tidak menimbulkan fitnah.

“Saya berpesan agar anggota RAPI tetap menjunjung adab etika dan budaya, jangan gunakan kata-kata yang tidak sopan serta menyebarkan rumor negatif,” ucapnya. Bupati tak ketinggalan mengajak seluruh anggota RAPI untuk mengikuti apel kebersamaan Indonesia Bersatu yang rencananya dilaksanakan pada Rabu (30/11) di Lapangan Agathis, Tanjung Selor. Apel akan diikuti seluruh komponen pemerintah daerah, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah serta organisasi sosial masyarakat.

“Semangat kebersamaan ini harus terus kita jaga termasuk bagi seluruh anggota RAPI di Bulungan,” tandasnya. Ketua RAPI Wilayah 10 Bulungan, Drs Datu Buyung dalam sambutannya dibacakan perwakilan dewan penasihat dan pertimbangan organisasi RAPI Bulungan, Nanang, SE mengungkapkan, RAPI Bulungan sudah eksis sejak 1992 ketika bergabung bersama anggota RAPI Kota Tarakan.

“RAPI Bulungan sudah ada sejak 1992 – 2008 bergabung dengan Tarakan. Lalu pada 2008 – 2009 dibentuk pengurus wilayah sementara,” ungkapnya. Dilanjutkan, surat keputusan resmi kepengurusan definitif Bulungan oleh RAPI wilayah Provinsi Kaltim akhirnya keluar pada 2016 dan pertama kalinya RAPI Wilayah 10 Bulungan melaksanakan Dirgahayu ke 36 RAPI nasional di tahun 2016 ini.

“Kami siap membantu pemerintah dan masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana alam, masalah sosial serta mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya. Dilanjutkan, sebagai organisasi sosial yang terbentuk atas kesamaan kegemaran serta organisasi komunikasi yang diakui dan disahkan oleh pemerintah, seluruh anggota RAPI juga bertekad selalu meningkatkan kualitas keanggotaan serta pelayanan informasi yang diberikan kepada pemerintah dan masyarakat.  (Mudi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *